Diduga Honor Operasional dan Uang Pulsa Belum Cair, Ketua TPK BKKBN Desa Mengeluh

    Diduga Honor Operasional dan Uang Pulsa Belum Cair, Ketua TPK BKKBN Desa  Mengeluh

    Lebak, PublikBanten id Cilograng - Diduga tiga bulan (3) honor operasional dan pulsa belum cair, dikeluhkan Tim Pendamping Desa Dinas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten

    Tim Pendamping Keluarga Desa Dinas BKKBN yang bertugas melakukan penyuluhan, memfasilitasi pelayanan rujukan Bidang kesehatan dan memfasilitasi pemberian bantuan sosial dan sasaran keluarga berisiko stunting mengeluh karena honor nya selama tiga bulan belum diterima (Cair). 

    Ibu Empur selaku Ketua Tim Pendamping Keluarga (TPK) Desa Cijengkol, memaparkan keluhan nya ke Tim Awak Media. 

    "Honor operasional dan uang pulsa juga sudah jalan 3 bulan ini belum juga cair. Jika honor diberikan saya menerima sebesar Rp.200.000, uang pulsa Rp.100.000 di tahun 2023.

    "Mekanisme nya masuk ke rekening dan 12 sub bagian di setiap Rukun Warga (RW), dan saya menjabat baru 1 tahun." kata Bu Empur, pada selasa 26 Maret 2024.

    Senada dengan keluhan Ibu Empur, Wawat Ketua TPK Desa Cikatomas, mengatakan.

    "Sama Pak (Tim Media_Red) honor operasional dan uang pulsa saya sudah jalan 3 bulan dari tahun 2023 belum cair. Honor nya Rp.200.000, uang pulsa Rp.50.000 untuk Desa Cikatomas sub bagian penyuluh ada 2 orang dan mereka pun sama bertanya ke saya, " jelasnya. 

    Lanjut Wawat, “Ini bukan masalah sepele, dan ini harus cepat di proses agar pelayanan terhadap masyarakat berjalan maksimal dan tambah lagi sekarang bulan Ramadhan, ”  tegasnya. 

    Di tempat yang berbeda, Tim awak media mengkonfirmasi Ibu Junti selaku ketua TPK Desa di Kampung.Cikamunding I di RT. 02/RW.01 dikediaman nya mengungkapkan.

    "Pada tahun 2024 ini, honor dan uang pulsa selama 3 bulan belum kami terima dan sub bagian punyuluhan di setiap RW ada 10 (Sepuluh) di Desa Cikamunding mereka memiliki SK dalam bertugas. Harapan kami honor dan uang pulsa  cepat dicairkan, " ungkap Ibu Kunti. 

    Tim awak media mencoba menggali informasi dengan mendatangi Kantor BKKBN Kecamatan Cilograng, menemui Endang selaku Korwil Bkkbn dan mengatakan.

    "Kami mengabdi sudah lama, dan bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS) tapi ada yang status P3K dan tidak semua. Menjadi koordinator sesuai dengan surat tugas masing-masing, " ungkap Korwil BKKBN Kecamatan Cilograng. 

    Lanjutnya Korwil BKKBN Kecamatan Cilograng, "ini program Non Job, mereka selaku tim pendamping Desa untuk memberikan penyuluhan ke para Ibu Hamil, Balita, Posyandu dan setiap tahun berubah-berubah, " jelas Endang. 

    "Terkait honor operasional dan uang pulsa pekerjaan selalu dilaporkan melalui Aplikasi Android setiap bulannya. Keinginan kami setiap bulan dapat diterima (cair) honor tersebut. Dan silahkan cek ke-Kecamatan lain pada kenyataan seperti itu (belum Cair). 

    "Kecamatan Cilograng ada 32 tim pendamping desa, dan satu Kecamatan terdiri dari bidan, Kader PKK dan posyandu. Kendala nya kira-kira ada di pusat, dan bila honor dan pulsa tersebut sebesar Rp. 300.000 setiap bulan, " terang Korwil Kecamatan Cilograng. 

    Sampai berita ini ditayangkan kami akan terus menkonfirmasi pihak terkait Guna pemberitaan lanjutan yang berimbang tidak tendensius 


    (Tim media/* Red)

    camat cilograng kepala bkkbn kabupaten lebak sekda kabupaten lebak pj.bupati lebak
    Farid Padlani

    Farid Padlani

    Artikel Sebelumnya

    Berita Miring Terkait Sewa Lapak dan Retribusi...

    Artikel Berikutnya

    Informasi Soal Penerimaan Sertifikat Tanah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?
    Polri Lakukan Asistensi ke Polda Jateng 
    Polri Tegas, Pelaku Penembakan Polisi di Sumbar di PTDH
    Jelang Nataru Pusziad Gelar Latihan Terpadu Bahaya Bahan Peledak & Nuklir Biologi Kimia Bersama Bandara Internasional Soekarno-Hatta
    Melaksanakan Giat Sosialisasi dan wawar Pilkada Serentak 2024 bersama PPK,PPS dan Babinsa serta PKD di Desa Cilograng
    Pemilik Kios di Kecamatan Cirinten dan Bojongmanik Menjual Pupuk Bersubsidi, Sesuai Dengan Harga HET
    Pengawas Tempat pemungutan suara(PTPS) Apresiasi Kegiatan yang digelar oleh Panwascam Cilograng
    Menjaga Kondusifitas wilayah menjelang Pilkada serentak Kapolsek Cilograng Akp Asep Dikdik melaksanakan Giat Cooling sytem sambangi Ketua PPK Cilograng
    Marak ISP di Duga Ilegal di Lebak, DisKominfo Akan Koordinasi dengan APJII dan Polda Banten
    Melaksanakan Giat Sosialisasi dan wawar Pilkada Serentak 2024 bersama PPK,PPS dan Babinsa serta PKD di Desa Cilograng
    Pemilik Kios di Kecamatan Cirinten dan Bojongmanik Menjual Pupuk Bersubsidi, Sesuai Dengan Harga HET
    Gakkum KLHK Segera Periksa Oknum Pejabat Perhutani KPH Banten BKPH Bayah dan 49 Orang Terduga Pengusaha Batu Bara  Ilegal di Lebak Selatan
    Ormas PERPAM DPD Lebak selatan, Soroti Pembangunan Billboard yang diduga tidak Mengindahkan Keterbukaan informasi Publik ( KIP ) anggarannya  Di Pertanyaan kan ?
    Penerima Bansos PIP Mengeluh Meja Kursi SDN 3 Cijengkol Dibebankan Beli
    Tidak Ada Pembekuan dan PLT di PWI Lebak Angkat Bicara PWI Banten
    Harga Beras Naik di Lebak, Petani Senang Masyarakat Mengeluh
    Ketua Feradi WPI Lebak Siap Antar Korban Perampasan Motor di Cijoro Ke Polres Lebak atau Ke Polda Banten
    Kapolsek Cilograng Akp Asep Dikdik dan anggota melaksanakan Kegiatan Pelaksanaan Pleno terbuka Rekapitulasi dan penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu Tahun 2024 di Gor desa Gunung Batu Kecamatan Cilograng
    Naas, Petani Gula Aren Ditemukan Meninggal di Bendungan Cikoncang

    Ikuti Kami